Biologi merupakan ilmu pengetahuan alam yang mempelajari tentang kehidupan dari segala aspek baik itu tentang makhluk hidup, lingkungan maupun interaksi di antara keduanya. Kata biologi sendiri di ambil dari bahasa yunani yaitu BIOS yang artinya KEHIDUPAN dan LOGOS yang artinya ILMU. Menurut mbah wikipedia sendiri Biologi merupakan ilmu alam yang mempelajari kehidupan dan organisme hidup, termasuk struktur, fungsi, pertumbuhan, evolusi, persebaran, dan taksonomi.
Subdisiplin biologi didefinisikan berdasarkan skala organisme yang dipelajari, jenis organisme yang dipelajari, dan metode yang digunakan untuk mempelajarinya: biokimia mempelajari kimia kehidupan; biologi molekuler terkait dengan interaksi antar molekul biologis; botani mempelajari biologi tumbuhan; biologi seluler meneliti satuan dasar semua kehidupan, yaitu sel; fisiologi mempelajari fungsi fisik dan kimia jaringan, organ, dan sistem organ suatu organisme; biologi evolusioner meneliti proses yang menghasilkan keanekaragaman hayati; dan ekologi mempelajari interaksi antara organisme dengan lingkungannya.
Kedudukan Biologi berkaitan dengan cabang ilmu pengetahuan
alam yang lain, seperti kimia, fisika, astronomi, geografi, dan geologi.
Perkembangan Biologi didukung oleh perkembangan ilmu-ilmu
tersebut, begitu juga sebaliknya.
- Anatomi : Ilmu yang mempelajari tentang bagian-bagian struktur tubuh dalam makhluk hidup
- Agronomi : Ilmu yang mempelajari tentang tanaman budidaya
- Andrologi : Ilmu yang mempelajari tentang macam hormon dan kelainan reproduksi pria
- Algologi : Ilmu yang mempelajari tentang alga/ganggang
- Botani : Ilmu yang mempelajari tentang tumbuhan
- Bakteriologi : Ilmu yang mempelajari tentang bakteri
- Biologi molekuler : Ilmu yang mempelajari tentang kajian biologi pada tingkat molekul
- Bioteknologi : Ilmu yang mempelajari tentang penggunaan penerapan proses biologi secara terpadu yang meliputi prosesbiokimia, mikrobiologi, rekayasa kimia untuk bahan pangan dan peningkatan kesejahteraan manusia.
- Bryologi: Ilmu yang mempelajari tentang lumut
- Kardiologi : Ilmu yang mempelajari tentang jantung dan pembuluh darah
- Dendrologi : Ilmu yang mempelajari tentang pohon maupun tumbuhan berkayu
- Ekologi : Ilmu yang mempelajari tentang hubungan timbal balik antara makhluk hidup dengan lingkungan
- Embriologi : Ilmu yang mempelajari tentang perkembangan embrio
- Entomologi : Ilmu yang mempelajari tentang serangga
- Enzimologi : ilmu yang mempelajari tentang enzim
- Evolusi : Ilmu yang mempelajari tentang perubahan struktur tubuhmakhluk hidup secara perlahan-lahan dalam waktu yang lama
- Epidemiologi : Ilmu yang mempelajari tentang penularan penyakit
- Eugenetika : Ilmu yang mempelajari tentang hukum pewarisan sifat
- Endokrinologi : Ilmu yang mempelajari tentang hormon
- Enzimologi : Ilmu yang mempelajari tentang enzimFisiologi : Ilmu yang mempelajari tentang faal (fungsi kerja) organ tubuh
- Fisiologi : Ilmu yang mempelajari tentang faal/fungsi kerja tubuh
- Fisioterapi : Ilmu yang mempelajari tentang pengobatan terhadappenderita yang mengalami kelumpuhan atau gangguan otot
- Farmakologi : Ilmu yang mempelajari tentang obat-obatanGenetika : Ilmu yang mempelajari tentang pewarisan sifat
- Genetika :Ilmu yang mempelajari tentang pewarisan sifat
- Histologi : Ilmu yang mempelajari tentang jaringan
- Higiene : Ilmu yang mempelajari tentang pemeliharaan kesehatan makhluk hidup
- Harpetologi : Ilmu yang mempelajari reptilia/ular
- Imunologi : Ilmu yang mempelajari tentang sistem kekebalan (imun) tubuh
- Ichtiologi : Ilmu yang mempelajari tentang ikan
- Karsinologi : Ilmu yang mempelajari tentang crustacea
- Klimatologi : Ilmu yang mempelajari tentang iklim
- Limnologi : Ilmu yang mempelajari tentang perairan mengalir
- Mamologi : Ilmu yang mempelajari tentang mammalia
- Mikologi : Ilmu yang mempelajari tentang jamur
- Mikrobiologi : Ilmu yang mempelajari tentang mikroorganisme
- Malakologi : Ilmu yang mempelajari tentang moluska
- Morfologi : Ilmu yang mempelajari tentang bentuk atau ciri luarorganisme
- Mikologi : Ilmu yang mempelajari tentang jamur
- Neurologi : Ilmu yang menangani penyimpangan pada sistem saraf
- Nematologi : Ilmu yang mempelajari tentang nematoda
- Organologi : Ilmu yang mempelajari tentang organ
- Onkologi : Ilmu yang mempelajari tentang kanker dan cara pencegahannya
- Onthogeni : Ilmu yang mempelajari tentang perkembangan makhluk hidup dari zigot menjadi dewasa
- Ornitologi : Ilmu yang mempelajari tentang burung
- Phylogeni : Ilmu yang mempelajari tentang perkembangan makhlukhidup
- Patologi : Ilmu yang mempelajari tentang penyakit dan pengaruh-nya bagi manusia
- Palaentologi : Ilmu yang mempelajari tentang fosil
- Paleobotani : ilmu yang mempelajari tumbuhan masa lampau
- Paleozoologi : ilmu yang mempelajari tentang hewan purba
- Parasitologi : Ilmu yang mempelajari tentang makhluk parasit
- Protozoologi : Ilmu yang mempelajari tentang Protozoa
- Primatologi : Ilmu yang mempelajari tentang primata
- Pulmonologi : Ilmu yang mempelajari tentang paru-paru
- Radiologi : Ilmu untuk melihat bagian dalam tubuh manusia menggunakan pancaran atau radiasi gelombang, baik gelombang elektromagnetik maupun gelombang mekanik
- Rekayasa Genetika : Ilmu yang mempelajari tentang manipulasi sifat genetic
- Sanitasi : Ilmu yang mempelajari tentang kesehatan lingkungan
- Sitologi : Ilmu yang mempelajari tentang sel
- Taksonomi : Ilmu yang mempelajari tentang penggolongan makhluk hidup
- Teratologi : Ilmu yang mempelajari tentang cacat janin dalam kandungan
- Virologi : Ilmu yang mempelajari tentang virus
Adapun manfaat mempelajari Biologi bagi kesejahteraan hidup manusia berhubungan dengan beberapa hal berikut ini:
- Memiliki keterampilan IPA dan bersikap ilmiah
- Menyadari kedudukan manusia sebagai salah satu makhluk hidup
- Mengetahui cara penyebaran dan penularan penyakit
- Memilih makanan yang bermanfaat bagi tubuh
- Menemukan obat anti biotik dan antiinfeksi
- Menemukan bibit unggul dan cara memelihara hewan dan tanaman
- Menjga kelestarian SDA
sedangkan dampak buruknya ada di bawah ini:
- Eksploitasi sumber daya alam secara berlebihan.
- Penggunaan pestisida secara berlebihan.
- Penggunaan bibit unggul secara tidak terkendali.
- Penggunaan senjata Biologi untuk memusnahkan manusia dan merusak lingkungan.
- Rekayasa genetika yang dapat menimbulkan dampak negatif bagi kehidupan di alam
Tidak ada komentar:
Posting Komentar